Perjalanan Hidup
Posted on: September 26, 2018
Sungguh lama sekali aku tidak menulis di blog ini. Kombinasi dari penggunaan media sosial yang memudahkan untuk berbagi foto dan cerita kepada teman-teman dengan tidak adanya akses internet di laptop membuatku menjadi malas menulis. Selama 2 tahun terakhir aku bekerja di lokasi terpencil di Papua Barat, dengan jadwal kerja 3 minggu penuh kerja, dan 3 minggu libur. Di sana ada wifi tetapi sangat lambat. Sementara itu ketika libur aku tidak lagi tinggal di kost di Jakarta yang ada akses wifi, tetapi kembali ke rumah orang tua di pinggiran Surabaya. Dengan adanya smartphone, tidak ada masalah dengan akses komunikasi, hanya saja aku menjadi jarang menulis blog dan streaming atau download film dan drama seperti di kost dulu. Wajar juga, karena di rumah ada banyak orang sehingga selalu ada kesibukan bersama mereka. Ada orang tua, pakde dan bude, sepupu, 4 keponakan anaknya sepupu yang selalu siap diajak main, dan mulai 5 bulan lalu ada suami juga.
Alhamdulillah akhir April tahun ini aku menikah. Kami bertemu pertama kali di Oktober 2015, tetapi baru mulai dekat sejak September 2017. Cerita lengkapnya akan kuceritakan di post yang lain saja.
Sebenarnya selain di rumah, aku juga beberapa kali jalan-jalan dalam rentang waktu antara terakhir kali jalan-jalan yang kutulis di blog ini yaitu ke Bali pada November 2016, sampai sekarang. Sebelum menikah aku sempat umrah bersama orang tua, ikut open trip ke Menjangan – Ijen – Baluran, jalan-jalan bersama sahabat kuliah ke Bangkok, dan sempat main ke Taman Mini bersama si sahabat itu juga di sela-sela training di Jakarta. Cerita-cerita jalan-jalan itu akan kutulis juga nanti.
Sekarang aku tinggal di kost lagi di Jakarta karena mulai bulan ini aku bekerja di kantor lagi. Kost yang berbeda dengan yang dulu, tetapi sama-sama ada wifi. Jadi salah satu resolusiku adalah menulis teratur lagi sebagai salah satu kegiatan untuk mengisi waktu sementara aku tinggal sendirian.
Menulis buatku juga menjadi sarana merekam memori. Aku kadang tersenyum sendiri saat membaca tulisanku ketika kuliah, sekitar 6-10 tahun lalu. Betapa sudah ada banyak hal yang kulewati, banyak perubahan pada diriku sendiri, tetapi aku 6-10 tahun lalu juga tetap diriku dengan segala kebiasaan dan sifat dasarku. Memang foto juga bisa merekam memori secara visual, tapi dari tulisanku sendiri aku bisa baca lagi tentang apa yang kurasakan waktu itu, kesan-kesanku terhadap sesuatu, dan sebagainya. Baiklah, mulai sekarang aku akan mencoba menulis dengan teratur dan berbagi cerita lagi.
Le Voyage de la Vie 
Leave a comment